Cawagub SF Hariyanto Tampung Aspirasi Perjuangkan Kesejahteraan Petani, Kampanye di Tuah Madani

PEKANBARU, DELIKNEWS24.COM - Kampanye dialogis Calon Wakil Gubernur Riau, Sofyan Franyata (SF) Hariyanto, di Jalan Raya Bening, Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru, Rabu (9/10), disambut antusias oleh ratusan warga yang terdiri dari kelompok tani, UMKM, serta para relawan, bertekat untuk memenangkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Nomor 1, Abdul Wahid-SF Hariyanto.

 

Berbagai masukan dan aspirasi disampaikan oleh masyarakat yang hadir pada kampanye dialogis tersebut. Seperti yang disampaikan oleh tokoh Petani KTNA Pekanbaru, Sugito menyampaikan persoalan dan keluhan yang dirasakan kelompok tani di Pekanbaru dan sekitarnya, seperti keterbatasan lahan pertanian dan alat pertanian.

 

"Keluhan petani saat ini keterbatasan lahan, karena itu saya mewakili petani kiranya nanti bapak SF Hariyanto terpilih untuk menyiapkan lahan pertanian, agar petani di Pekanbaru ini bisa berlanjut sampai ke anak cucu," ujar Sugito.

 

Sugito mengatakan, saat ini beberapa kelompok tani juga dalam menggarap lahan pertanian masih menggunakan alat manual cangkul. Karena itu, petani berharap SF Hariyanto, dapat memperjuangkan petani dalam menjaga stabilitas ketahanan pangan di Pekanbaru.

 

"Kami juga mohon, agar keluhan petani dapat dibantu nantinya oleh Pak Hariyanto. Karena petani sangat membutuhkan Cultivaktor dan Hand Traktor. Untuk itu, kami akan gerakan petani di Pekanbaru untuk bersatu mendukung, dan memenangkan pasangan calon Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau Nomor 1 Pak Wahid dan Pak Hariyanto. Kami juga sepakat, baik itu kelompok tani beserta anggotanya di Kecamatan Tuah Madani siap untuk mendukung bapak," tegas Sugito.

 

Menjawab keinginan dari masyarakat dan petani, calon Wakil Gubernur Riau, SF Hariyanto menyampaikan apresiasi atas sambutan para pendukung dan relawan yang sangat luar biasa. Ia berjanji akan menampung aspirasi petani, dan sejauh ini ia dalam menjalankan tugas selalu mendengarkan masukan masyarakat, dan memenuhi janjinya.

 

"Terkait keluhan para petani soal keterbatasan lahan, jika Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau memiliki lahan tidur atau lahan tak digunakan cukup luas. Itu ada di Pasir Putih 20 hektare dan Kubang 60 hektare. InsyaAllah kalau kami dipercaya, silahkan nanti diajukan dan dipergunakan lahan itu daripada tidak dikelola. Itu juga bisa disubsidi bibit dan pupuk oleh pemerintah karena dalam aturannya diperbolehkan," kata SF Hariyanto.

 

"Kemudian untuk bantuan alat pertanian itu ada anggarannya di Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura. Jadi silahkan ajukan ke Pemprov Riau, Insha Allah atas izin Allah nanti akan kita bantu," tambahnya.

 

Mantan Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto, yang terkenal dengan bapak pembanguan selama menjabat ini, juga prihatin atas kondisi harga sembako yang anjlok, dan memberatkan petani. Dimana harga cabai saat ini hanya Rp20 ribu per Kg. Ia mencarikan solusi bagaimana pemerintah berperan dalam menangani permaslahan harga cabai, denga membeli cabai dari petani.

 

"Sama-sama kita ketahui sekarang petani sudah obral cabai. Kondisi ini harus ada peran pemerintah agar petani tidak rugi dan malas menanam cabai. Karena dengan harga cabai Rp20 ribu itu untuk membeli pupuk saja tidak cukup. Untuk itu pemerintah harus ambil andil, bisa membeli hasil petani dengan harga yang wajar Rp30 atau Rp40 ribu per Kg. Karena kalau harga cabai tinggi juga pemerintah hadiri mensubsidi untuk masyarakat dengan mengadakan pasar murah. Jadi harus seimbang agar tidak terjadi inflasi maupun keterbatasan bahan pokok," tutupnya.

Untuk diketahui, sebelim kampanye dialogis dilakukan, terlebih Calon Wakil Gubernur Riau bersama ketua kelompok tani dan tokoh masyarakat panen sayuran bayam hasil pertanian kelompok tani. Kampanye dialogis itu juga diselingi dengan lomba pantun pemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau yang diikuti oleh kelompok tani dan UMKM. ( Infotorial )

Laporan : Solimi Ade Saputra